Foto: Ray Jordan/detikcom
Bekasi - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan modal yang dibutuhkan untuk budidaya udang vaname (Litopenaeus vannamei) sebesar Rp 180 juta. Dengan modal itu, peternak bisa mendapat keuntungan hingga Rp 320 juta saat masa panen.
"Jadi ini untuk 1 hektare kurang lebih 180 juta. Kemudian tadi dihitung kalau panen dapatnya kira-kira Rp310-320 juta. Artinya ada margin keuntungan sekali panen itu Rp 120 jutaan kurang lebih. Ini kan duit gede banget," kata Jokowi di Muara Gembong, Bekasi, Rabu (30/1/2019).
Walau bisa mendapat keuntungan yang besar, namun kata Jokowi, tak mudah untuk bisa membudidaya udang jenis vaname. Bahkan, terkadang gagal panen bisa terjadi saat proses budidaya.
"Tapi memerlukan proses kegagalan tadi. Kalau pas gagal waduh pinjamannya gimana. Ada gagalnya, tapi ini saya kira proses seperti ini yang saya senang. Enggak langsung berhasil. Nanti semua orang bisa jadi petani udang nanti kalau seperti ini," katanya.
Jokowi mengatakan, yang terpenting ialah para peternak bisa belajar dari proses budidaya udang. Menurutnya, kegagalan merupakan proses pembelajaran dalam budidaya udang jenis vaname.
"Ada keuntungan besar pasti ada risiko besar di situ. Tapi kalau orang sudah belajar dari proses kegagalan itu yang paling penting," jelasnya.
"Sekarang sudah ada contoh yang konkret, contoh sebuah keberhasilan dari kegagalan. Setengah berhasil kemudian berhasil. Ini penting. Justru proses seperti ini penting," tutur Jokowi.(fdl/fdl)
Sumber
Rabu, 30 Januari 2019
Home
/
Bisnis
/
jokowi
/
Presiden Jokowi
/
udang
/
udang vaname
/
Jokowi soal Ternak Udang: Modal Rp 180 Juta Bisa Dapat Rp 320 Juta
Jokowi soal Ternak Udang: Modal Rp 180 Juta Bisa Dapat Rp 320 Juta
Related Posts:
udang vaname
Label:
Bisnis,
jokowi,
Presiden Jokowi,
udang,
udang vaname
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar