Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) turut serta dalam upaya mensosialisasikan narasi Pemilu Damai 2024 kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Dalam kolaborasi dengan
perusahaan operator selular, Kominfo berencana memasang tulisan "Pemilu
Damai" di setiap handphone (HP) sebagai bagian dari upaya mencegah
informasi yang dapat mengganggu ketentraman dan keamanan selama proses demokrasi
berlangsung.
Menurut Menteri
Kominfo, Budi Arie Setiadi, pada pertengahan Desember mendatang, setiap
pengguna HP akan melihat tulisan "Pemilu Damai" di layar gawai
mereka, tanpa memandang operator seluler yang mereka gunakan.
Budi Arie Setiadi
menjelaskan bahwa langkah ini diambil sebagai bentuk keseriusan pemerintah
dalam membangun kesadaran masyarakat terkait pentingnya menjaga suasana damai
selama pelaksanaan Pemilu.
Menteri Budi Arie
mengungkapkan bahwa narasi Pemilu Damai 2024 akan terus dilakukan dengan
berbagai cara guna menghindari kekacauan informasi, seperti misinformasi, malinformasi,
dan disinformasi.
Kominfo berkomitmen
untuk memanfaatkan berbagai saluran media, termasuk media elektronik, media
cetak, dan media digital, guna menjangkau sebanyak mungkin lapisan masyarakat.
Terkait penamaan narasi
Pemilu Damai, Menteri Budi Arie menjelaskan bahwa awalnya mereka berencana
menggunakan "Pemilu Damai 2024," namun karena karakternya kelebihan
dan ada keterbatasan spasi, akhirnya disepakati untuk menggunakan "Pemilu
Damai" saja.
Hal ini terus
disosialisasikan guna menciptakan pemahaman dan dukungan luas dari masyarakat.
Upaya sosialisasi
Pemilu Damai tidak hanya dilakukan melalui pesan di layar HP, tetapi juga
melalui literasi digital.
Menteri Budi Arie
Setiadi menekankan pentingnya pendidikan politik kepada masyarakat untuk cerdas
dalam memilih.
Dia mengajak berbagai
elemen bangsa, organisasi masyarakat, industri media, hingga pemerintah untuk
bersama-sama menjaga dan mengawal pesta demokrasi agar berlangsung dengan
damai.
Budi Arie Setiadi juga
mengimbau media untuk tidak memproduksi berita yang tidak akurat, karena
informasi dari media memiliki pengaruh besar terhadap persepsi masyarakat.
Dalam menghadapi Pemilu
2024, Menteri Kominfo berharap agar Indonesia dapat bersatu kembali setelah
pemilihan dan menciptakan suasana yang kondusif, bebas dari hoaks, ujaran
kebencian, fitnah, dan penghinaan terhadap martabat orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar