Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung mengatakan, bahwa narkoba
sudah menjadi musuh bersama dan tidak ada orang ataupun siapapun yang
menjadi berhasil karena dia mengkonsumsi narkoba. Dengan tidak
bernarkoba, tutur Seskab, kita harus bangga, kita harus merasa hidup
kita menjadi lebih sehat.
“Dengan demikian para milenial maka mereka harus dengan
sungguh-sungguh untuk menjauhi narkoba. Dan mereka harus bangga dan
mereka harus bersyukur apabila tidak menyentuh narkoba,” kata Pramono
Anung dalam wawancara khusus menyambut Hari Anti Narkotika Internasional
(HANI) 2019, di ruang kerjanya Gedung III Kemensetneg, Jakarta, Selasa
(25/6).
Seskab menilai tema peringatan HANI 2019 tahun ini, yaitu “Milenial Sehat Tanpa Narkoba Menuju Indonesia Emas” sangat
pas sekali, karena problem utama pada masyarakat sekarang ini banyak
sekali masyarakat milenial yang merasa dirinya bisa lebih bekerja,
menjadi sesuatu kalau dia menggunakan narkoba. Padahal tanpa narkoba,
menurut Seskab, para millenial bisa melakukan sesuatu yang lebih baik.
Seskab menegaskan, Indonesia harus bersungguh–sungguh menyatakan
perang terhadap narkoba, dan ini tidak bisa hanya menjadi tugas
pemerintah. “Ini menjadi tugas pemerintah, Kepolisian, Badan Narkotika
Nasional, kemudian juga seluruh elemen masyarakat dan terutama adalah
keluarga,” ujarnya.
Keluarga, lanjut Seskab Pramono Anung, harus menjadi tiang utama
untuk menjaga anak-anak tidak terlibat dengan narkoba. Sehingga untuk
itu kerjasama antara masyarakat, keluarga, pemerintah, dan juga dunia
internasional untuk memerangi narkoba sudah waktunya. Karena narkoba
kalau dibiarkan seperti gunung es. Kita baru menyadari kalau keluarga
kita yang terkena.
“Dengan demikian perang terhadap narkoba tidak boleh setengah hati,
harus dilakukan terus-menerus karena ini akan menjadi pengganggu utama
masa depan bangsa terutama bagi generasi muda saat ini,” tegas Seskab.
Harus Dilawan
Mengenai pesannya terhadap para millenial, Seskab Pramono Anung
menegaskan, narkoba hanya harus dijauhi, narkoba tidak ada manfaatnya
sama sekali. Orang yang mengkonsumsi narkoba, menurut Seskab, tidak bisa
lagi berbangga hati.
Diakui Seskab, dulu orang mengatakan bahwa dengan narkoba dia
mempunyai vitalitas, energi yang lebih. Namun menurut Seskab, itu omong
kosong.
“Narkoba sudah menjadi musuh bersama. Narkoba harus kita lawan
bersama-sama. Narkoba harus kita perangi bersama-sama. Dan kemudian
hidup bangsa ini terutama para milenial akan lebih baik kalau tidak
tersentuh narkoba sama sekali,” pungkas Seskab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar