Puluhan masyarakat
kabupaten Sumbawa Barat yg terdiri dari pemuda, mahasiswa, pelajar dan sejumlah
politisi muda mengikuti diskusi panel yang diselenggarakan oleh Forum
Masyarakat Nusantara (Fomnus) di Aula Kedai Sawah, pada hari Selasa (25/6) dari
pagi sampai siang waktu setempat. Kegiatan yang mengangkat tema menjaga persatuan
dan kesatuan pasca pemilu serentak 2019 tersebut, turut dihadiri oleh Dandim
1628 Sumbawa Barat, Ketua KPUD Sumbawa Barat, dan Ketua Bawaslu KSB yang
sekaligus membawa materi pada diskusi panel.
Direktur program Forum
Masyarakat Nusantara (Fomnus), Khairuddin dalam sambutannya mengatakan bahwa
pesta demokrasi telah usai digelar 17 April 2019 lalu. Namun, dampak dari
Pemilu serentak itu menyisahkan beragam persoalan yang hingga kini masih
mengakar di tengah tengah masyarakat. Sebut saja akibat perbedaan pilihan yang
kemudian memicu memunculkan faksi faksi di tengah masyarakat. Belum lagi
‘jualan’ isu sara, maraknya money politik dan hoax yang turut mencoreng marwah
demokrasi.
“Sebagai anak bangsa,
perlu kiranya kita memberikan semacam ‘suplemen’ untuk menetralisir situasi
usai pesta demokrasi ini. Hal tersebut dilakukan sebagai cara meredam tensi
politik yang terus menguat ke permukaan. Tentunya dengan tujuan menjaga
persatuan dan kesatuan Republik Indonesia yang tidak bisa di tawar tawar lagi,”
ujar Khairuddin.
Sementara itu, Ketua KPUD
Sumbawa Barat, Denny Saputra, S.Pd yang menyampaikan materi gambaran utuh
Pemilu serentak 2019, menyampaikan apresiasi terhadap lembaga yang juga
memberikan perhatian terhadap berjalannya Pemilu. Denny dalam materinya
mengungkapkan berbagai fenomena dalam pemilu serentak 2019, mulai dari adanya
gugatan hasil pilpres hingga menunggu daftar register jika ada sengketa
legislatif di MK.
“Kita tidak bisa mengelak
dengan yang namanya berbeda pilihan, iya itulah demokrasi. Lewat generasi
minlenial ini, kita membangun generasi yang anti terhadap hal hal yang bisa
merusak citra demokrasi. Baik itu money politik, tidak muda diadu domba oleh
isu sara dan informasi hoax,” Kata Denny, sapaan akrab ketua KPUD KSB.
Senada dengan Ketua KPUD
KSB, Ketua Bawaslu KSB, Karyadi, SE dalam pemaparan materinya menguraikan
berbagai tugas Bawaslu dalam setiap rangkaian pemilu, dari awal hingga akhir
tahapan. Menyampaikan materi menakar kualitas pemilu yang JUBER JURDIL, ketua
bawaslu tak menampik bahwa setiap tahapan selalu ada tantangan, yang terpenting
menurutnya, selain menegakkan aturan pemilu adalah bagaimana partisipasi aktif
masyarakat bisa dimaksimalkan.
“Kami terus memonitor
setiap tahapan, dengan beragam pergerakan di media sosial yang berkaitan dengan
kampanye, hingga pelaksanaan pungut hitung. Diakui memang pemilu raksasa tahun
ini menyisakan beragam dinamika didalamnya. Ia berharap peran aktif masyarakat
bisa membantu penyelenggara meminimalisir terjadinya kecurangan pemilu,” harap
Karyadi.
Sementara itu, Dandim
1628 Sumbawa Barat, Letkol Czi Eddy Oswaronto, ST dan Kapolres Sumbawa barat, AKBP
Mustofa, S.Ik.,MH pada intinya sependapat
menyampaikan apresiasi atas berjalannya pemilu yang lancar, aman dan tertib di
Sumbawa Barat. Situasi Kamtibmas pada pemilu tahun ini akan mencatat sejarah
yang baik di Sumbawa barat, dan tentunya akan terus kita tingkatkan terutama
saat menghadapi Pilkada tahun depan. Situasi Kamtibmas terkendali berkat
sinergitas TNI Polri, Penyelenggara, Pemda dan semua komponen di dalamnya.
Kemudian harapan Ketua
MUI Kabupaten Sumbawa Barat KH. Syamsul IsmainBarat mengingatkan kepada
masyarakat kabupaten Sumbawa Barat untuk tidak terpengaruh dan terprovokasi
dengan ajakan-ajakan yang mengarah pada perpecah antar masyarakat.
Setelah diskusi acara pun
di tutup dengan pembacaan deklarasi bersama diantaranya memuat. Pertama, Kami
masyarakat kabupaten Sumbawa barat berjanji akan Menjaga persatuan dan kesatuan
ditengah-tengah masyarakat kabupaten Sumbawa barat. Kedua, Kami masyarakat
kabupaten Sumbawa barat Menolak semua bentuk gerakan yg mengganggu keamanan di
kabupaten Sumbawa barat. Ketiga, Kami masyarakat Kabupaten Sumbawa menolak Hoax
dan beromitmen untuk menjaga Kamtibmas Pasca Pemilu 2019 di Sumbawa barat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar