Rasanya tak mungkin Papua dan Papua Barat berkhianat ke
Presiden Joko Widodo karena perhatian Presiden Jokowi terhadap dua daerah di ujung
Timur Indonesia itu bagai memperlakukan anak kesayangan dengan begitu sering ia
mengunjunginya dan membangun berbagai fasilitas yang luarbiasa guna memajukan
kedua daerah tersebut.
Jokowi bahkan memperlakukan Papua dan Papua Barat ibarat
anak emas atau ayah kepada anaknya.
Tantangan yang dihadapi Jokowi begitu besar, ia berupaya
sekuat tenaga menjadikan Papua dan Papua Barat yang berkeadilan seperti halnya daerah-daerah
lain di nusantara ini.
Upaya Jokowi membangun Indonesia maju dengan SDM yang unggul
dari Sabang sampai Maeroke, termasuk di dalamnya ada Papua dan Papua Barat, sepertinya
ada yang sengaja menghambatnya. Tetap saja ada orang-orang yang terus menjadi
provokator dan menggangunya untuk kepentingan-kepentingan tertentu.
Sebagai anak emas pemerintahan Presiden Jokowi, Papua dan
Papua Barat juga telah menunjukkan mereka bukanlah “anak durhaka”
yang tak tahu berterimakasih. Perolehan suara Jokowi di Papua yang mencapai 90
persen dan di Papua Barat hampir mencapai 80 persen menunjukkan betapa rakyat
di daerah ujung Timur Indonesia itu sangat mencintai Jokowi
Dan tidak berlebihan pula jika menganalogikan Papua Barat
dan Papua sebagai anak emas Presiden Jokowi karena memang perhatiannya begitu nyata
mulai dari Tol Udara, Tol Laut, BBM Satu Harga, Bangga Papua (BANGGA merupakan
akronim dari Bangun Generasi dan keluarga Papua Sejahtera yang digagas oleh
Gubernur Papua, Lukas Enembe), hingga program Papua Terang.
Tentu, cinta yang bersemayam di masyarakat Papua terhadap
Jokowi sulit untuk dicampakkan. Pun demikian, atas apa yang belakangan ini terjadi
mulai dari rasisme hingga pecah kerusuhan tak akan jadi penyulut bagi Jokowi
untuk mengatakan bahwa rasa cinta terhadap Papua sebagai bagian dari Nusantara
sudah hilang.
Jokowi tetap mencintai Papua selamanya dan tetap menjadikan
bumi Cendrawasih itu sebagai prioritas dalam program pembangunannya.
Inilah rasa cinta antara bapak dan anak, antara rakyat dan
pemimpin. Karena Papua adalah Indonesia, dan Jokowi adalah Bapak Pembangunan Papua.
Sumber : https://bidikdata.com/papua-tak-mungkin-berkhianat-kepada-jokowi.html
Jumat, 06 September 2019
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar