Presiden Prabowo Subianto
mengusung empat program prioritas memasuki tahun 2025. Keempat program itu,
yakni swasembada pangan, perumahan rakyat, pengentasan kemiskinan, serta
hilirisasi dan transisi energi. Rencananya, menurut Wakil Menteri Badan Usaha Milik
Negara, Kartika Wirjoatmodjo keempat program itu akan menjadi fokus pemerintah
pada tahun depan.
Wakil Menteri BUMN Kartika
Wirjoatmodjo mengemukakan hal tersebut dalam acara Rapimnas Kadin Indonesia
2024 pimpinan Anindya Bakrie, di Hotel Mulia Jakarta, Minggu (1/12/2024).
Tiko, demikian Wamen BUMN itu,
akrab disapa, menyampaikan sejumlah program prioritas yang akan dilakukan
pemerintah pada 2025. Sedikitnya, ada empat program yang diakselerasi.
Keempat program itu, yakni
swasembada pangan, perumahan rakyat, pengentasan kemiskinan, serta hilirisasi
dan transisi energi.
Rencananya, keempat program
itu akan menjadi fokus pemerintah pada tahun depan.
Dalam dua bulan terakhir,
Pemerintahan Prabowo mendorong terus percepatan dalam beberapa program. Yang
pertama, terkait swasemabada pangan, kedua perumahan rakyat kemudian terkait
pengentasan kemiskinan, kemudian terakit hilirisasi dan transisi energi.
Pada program swasembada
pangan, pemerintah akan membangun ekosistem besar untuk supply chain ke
daerah-daerah. Dalam hal ini, pemerintah akan mendorong penyaluran berbagai
subsidi, seperti subsidi pupuk hingga subsidi KUR.
"Kemudian diharapkan
pemain-pemain daerah bisa menjadi supply chain ekositem penyediaan pangan di
seluruh Indonesia," jelas Tiko.
Ada tiga komoditas utama yang
menjadi target swasembada pangan, yakni padi, jagung, dan gula. Dalam
mensukseskan program itu, pemerintah terbuka bagi pengusaha yang ingin
membangun ekosistem.
"Ini tentunya akan
mengundang focus group discussion (FGD) kecil bagaimana sinergikan ekosistem
BUMM dan ekosistem swasta termasuk di daerah," jelas Wakil Menteri Badan
Usaha Milik Negara, Kartika Wirjoatmodjo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar